Jurnal penyesuaian untuk biaya yang masih harus dibayar dibuat pada akhir periode akuntansi (misalnya, akhir bulan atau akhir tahun) untuk mengakui beban yang telah terjadi namun belum dibayar. Tujuannya adalah untuk menyajikan laporan keuangan yang akurat, sesuai dengan prinsip akuntansi akrual.
Kenapa Perlu Jurnal Penyesuaian?
- Prinsip Akuntansi Akrual: Beban harus diakui pada periode terjadinya, bukan pada saat pembayaran dilakukan.
- Akurasi Laporan Keuangan: Jurnal penyesuaian memastikan bahwa semua beban yang terkait dengan periode berjalan telah dicatat, sehingga laporan laba rugi memberikan gambaran yang benar tentang kinerja perusahaan.
Contoh Kasus dan Jurnal Penyesuaian
Kasus:
Misalnya, pada akhir bulan Desember, perusahaan Anda masih memiliki tagihan listrik sebesar Rp1.500.000 yang belum dibayar. Listrik tersebut telah digunakan pada bulan Desember, tetapi pembayarannya akan dilakukan pada bulan Januari.
Jurnal Penyesuaian:
Tanggal | Akun Debet | Akun Kredit | Jumlah |
---|---|---|---|
31 Desember | Beban Listrik | Utang Listrik | Rp1.500.000 |